50 Warga Tasik Terjangkit Covid-19 Varian Baru, Masyarakat Diminta Ketatkan Prokes
Merdeka.com - Puluhan warga Kota Tasikmalaya terpapar Covid-19 varian BA.4 dan BA.5. Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat minta masyarakat untuk tidak lupa menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangkat menjelaskan bahwa sesuai hasil pemeriksaan Labolatorium Whole Genome Sequencing (WGS), terdapat 50 orang yang terpapar varian baru itu di Kota Tasikmalaya. Mereka saat ini menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing untuk mencegah penyebaran ke orang lain.
Dengan adanya temuan Covid-19 varian baru ini, Uus mengimbau warga untuk kembali mengetatkan protokol kesehatan.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Dimana tim khusus Kemenkes mengambil sampel? Dikutip dari ANTARA, tim peneliti itu mengambil sampel darah penderita DBD, kemudian mengambil sampel nyamuk dan jentik nyamuk di lima lokasi penelitian.
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
-
Apa yang terjadi pada virus Corona varian Omicron di tubuh pria tersebut? Selama 20 bulan masa infeksi, dokter mencoba segala cara untuk membantu pria lanjut usia tersebut, namun tidak ada upaya yang berhasil.Tubuhnya tidak dapat memberikan respons kekebalan yang cukup kuat untuk melawan virus Corona, bahkan dengan bantuan obat antibodi sekalipun.
"Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Tasikmalaya sekarang ini sudah ditemukan transmisi lokal varian baru BA.4 dan BA.5 setelah dilakukan uji Laboratorium Whole Genome Sequencing atau pengurutan keseluruhan data genom. Gejala awal mereka yang terpapar rata-rata demam dan batuk selama beberapa hari," jelas Uus.
Varian XBB
Walau begitu, Uus memastikan bahwa untuk Covid-19 varian XBB belum ditemukan di Kota Tasikmalaya. Dan untuk mengantisipasi penyebaran seluruh varian baru itu, pihaknya mengintensifkan seluruh petugas Puskesmas di 10 kecamatan untuk mensosialisasikan penerapan prokes.
Selain itu juga, Uus juga menyebut pihaknya melakukan pengawasan ketat kepada para warga terpapar Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.Menurutnya, penyebaran Covid-19 di Tasikmalaya relatif aman meski ada beberapa lokasi yang rawan terjadi kerumunan.
"Tapi kami juga terus meminta masyarakat untuk tak lengah menjaga jarak, memakai masker dan menghindari kerumunan," pungkasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaAdapun ke-5 pasien tersebut seluruhnya berasal dari Kota Tangsel.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca Selengkapnya